Biar Sah dan Berkah! Ini dia Tips Sembelih Kurban Sesuai Sunnah
Sebentar lagi kita menyambut momen penuh berkah yaitu Idul Adha!🌙
Teman Shafwah udah kebayang dong, wangi sate dan gulai daging kurban yang menggoda selera? Tapi sebelum pesta daging dimulai, yuk kita pelajari bareng-bareng cara memotong hewan kurban sesuai syariat Islam, supaya ibadah kita makin afdol dan penuh pahala. Berikut tips untuk teman Shafwah :
Persiapan sebelum penyembelihan :
1. Pastikan niat kita lurus karena Allah.
Sebelum menyembelih, tanamkan dalam hati bahwa ini adalah ibadah, bukan sekadar menyembelih hewan. Yakinkan bahwa ibadah ini hanya karena Allah dan boleh niatkan dalam hati tanpa harus di lafalkan.
2. Pilih hewan kurban memenuhi syarat.
Hewan kurban harus dari jenis unta, sapi, kambing, atau domba. Jadi teman Shafwah bisa pilih hewan kurban ya pastikan tidak cacat seperti tidak buta, pincang, kurus parah, telinga / ekornya putus. Selain itu teman Shafwah juga ada usia minimalnya loh.
Usia minimal: Domba berusia 6 bulan (kalau gemuk seperti 1 tahun), kambing berusia 1 tahun, sapi berusia 2 tahun, dan unta berusia 5 tahun.
3. Gunakan Alat yang sangat tajam.
Hal ini untuk meminimalisir rasa sakit pada hewan dan mempercepat proses penyembelihan. Jangan mengasah pisau di depan hewan.
Proses Penyembelihan
1. Perlakukan hewan dengan lembut.
Baringkan hewan dengan tenang, hadapkan ke arah kiblat, dan hindari kekerasan. Islam mengajarkan kasih sayang, bahkan kepada hewan.
2. Membaca doa sebelum menyembelih
Membaca Doa Sebelum Menyembelih dengan mengucapkan Bismillahi, Allahu Akbar (Dengan nama Allah, Allah Maha Besar). Tambahan sunnah yaitu “Allahumma hadza minka wa laka. Allahumma taqabbal minni.” (Ya Allah, ini dari-Mu dan untuk-Mu. Ya Allah terimalah dariku)
3. Penyembelihan
Nah teman Shafwah, menyembelihlah pada bagian leher dengan tepat. Potong saluran pernapasan (hulqum), saluran makanan (mari’), dan dua urat nadi di leher. Hindari memotong kepala langsung, tunggu hingga hewan benar-benar mati. Tunggu hingga hewan mati sempurna sebelum memotong lebih lanjut. Pastikan tidak ada gerakan refleks, sebagai bentuk penghormatan pada nyawa makhluk Allah.
Setelah penyembelihan
1. Potong daging dengan bersih dan rapi.
Jaga kebersihan lingkungan sekitar dan pastikan proses berlangsung higienis. Lakukan dengan bersih dan tertib ya teman Shafwah. Disunnahkan tidak menjual bagian apapun dari hewan kurban. Jangan lupa tukang sembelih boleh diberi upah, tapi bukan dari daging kurban.
2. Bagikan daging sesuai anjuran.
Idealnya, sepertiga untuk diri sendiri, sepertiga untuk disedekahkan, dan sepertiga untuk dibagikan ke kerabat atau tetangga.
Mari kita tunaikan ibadah kurban dengan sebaik-baiknya, sesuai tuntunan Nabi ï·º. Karena sesungguhnya, “tidak akan sampai kepada Allah daging-daging kurban itu, tetapi yang sampai kepada-Nya adalah ketakwaanmu” (QS. Al-Hajj: 37).
Semoga kita semua bisa menjalankan ibadah ini dengan penuh keikhlasan, adab, dan rasa kasih saying sebagaimana yang diajarkan Rasulullah ï·º. Karena di balik setiap potongan daging, tersimpan pahala, ketakwaan, dan cinta kepada sesama.
Selamat menyambut Idul Adha teman shafwah, semoga kurban kita diterima Allah! 🤲✨